Jakarta (ANTARA) - Relawan Emergency Medical Team (EMT) MER-C, dr. Eka Budhi Satyawardhana, bersama tim medis lokal menyelamatkan remaja Gaza yang mengalami fraktur tulang tengkorak melalui operasi.
"Kalau operasi ditunda, risikonya bisa fatal. Selain itu, ada luka terbuka yang dapat menyebabkan infeksi di otak," kata Eka, melalui keterangan MER-C di Jakarta, Jumat.
Remaja tersebut mengalami fraktur tulang tengkorak setelah dirinya terjatuh dari truk saat mengambil bantuan di area Zikim, Gaza utara.
Saat pertama kali diperiksa, kesadaran pasien tercatat pada angka 10 dari 15 dengan Glasgow Coma Scale (GCS). Menurut Eka, kondisi tersebut sangat berisiko sehingga operasi harus segera dilakukan.
"Alhamdulillah sudah kita kerjakan operasi nya, tadi kita buka luka dari kepalanya kemudian kita bersihkan, memang ada tulang menancap di otaknya. Mudah-mudahan pasien bisa selamat," imbuhnya.
Eka, bersama relawan EMT MER-C lainnya, dr. Regintha Yasmeen Burju Bachtum, bertugas di Gaza City sejak 5 Agustus 2025.
Baca juga: MER-C kirim tim medis darurat ke RS Al Awda di Gaza Utara
Di tengah krisis kemanusiaan dan minimnya fasilitas kesehatan akibat agresi dan blokade penjajah Israel, Tim EMT MER-C bersama Tim medis lokal di Gaza melakukan hingga puluhan operasi setiap pekan.
MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) adalah sebuah organisasi kemanusiaan non pemerintah yang fokus pada bantuan medis dan penanganan kegawatdaruratan di lokasi bencana alam, perang, kejadian luar biasa, dan konflik, baik di dalam maupun di luar negeri.
MER-C bertugas memberikan bantuan medis, mendirikan fasilitas kesehatan seperti klinik dan rumah sakit, serta menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk masyarakat yang rentan.
Pada awalnya, organisasi ini dibentuk oleh sekumpulan mahasiswa Universitas Indonesia yang berinisiatif melakukan tindakan medis untuk membantu korban konflik di Maluku, Indonesia Timur pada Agustus 1999. MER-C merupakan lembaga yang keanggotaannya disebut relawan (unpaid volunteers).
Baca juga: Tiba di Gaza, Tim Medis Darurat MER-C langsung bertugas di RS Nasser
Baca juga: MER-C siapkan tim medis ke Afghanistan pascagempa dahsyat
Pewarta: Katriana
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.